Jumat, 13 Januari 2012

haruskah memang kita berakhir ?
ku tak sanggup hadapi semuanya -,_-
kurang ngerti apa diriku ? kau bilang aku tak mengertimu
apa selama ini aku hanya egois ?
itu salah sayang, tak pernah kah kau berfikir semua pengorbananku ?
pernahkah kau memikirkan perasaanku ?
kau tak pernah tau, berapa tetesan air mata yang ku keluarkan hanya untuk seseorang yang tak pernah peduli padaku -,__- itu adalah kamu  !
mungkin suatu saat nanti kau akan sadari, namun di saat itu terjadi mungkin kita tidak bersama lagi.
kenapa tuhan memberikan aku perasaan kepada orang yang salah ?
kepada orang yang bukan menemaniku samapai waktuku telah habis ?
dia bukan cinta sejatiku, padahal aku berharap aku bisa bersanding dengannya.
inikah cinta ? aku tau cinta tak selamanya memiliki,
namun haruskah itu yang tejadi ?
ingin rasanya ku memejamkan mata sejenak, dan tertidur hingga nantinya ku terbangun dan melupakan semua apa yang terjadi....

Minggu, 08 Januari 2012

lelah untuk bertahan

Hatiku lelah hadapi semua ini. lelah untuk bertahan, namun aku terlalu cinta untuk melepaskan.
Inginku mengeluarkan keputusan itu, namun hatiku tak mampu.
Namun haruskah aku menahannya? menahan rasa sakit yang mendalam.
Dia tak tahu, tak mengerti.
Haruskah aku menangis dan berlutut di hadapannya untuk memohon agar lebih mengerti pada perasaanku -,_- ?
Tuhan telah membuka mataku siapa dirinya, namun aku tak bisa meninggalkannya.
Kenapa aku harus memepertahankan cinta yang nantinya bukan menjadi milikku ?
Pernahkah ia memikirkan perasaanku ? memikirkan betapa besar kasih ini terhadapnya ?
Semuanya memang salahku, dia tak pernah nyaman saat di dekatku.
Namun aku ingin dia tahu satu hal...
bahwa semua yang ku lakukan hanya untuk kebaikannya, namun saat semua itu terjadi, mungkin aku tak bersamaya lagi....

Selasa, 03 Januari 2012

tahun baru

aku harap di tahun yang baru ini aku bisa mendapatkan sesuatu yang sebelumnya tak pernah aku dapat. termasuk perubahan pada dirinya. namun ternyata aku salah. di tahun yang baru ,masalah baru. di mulai dari kesalahannya. namun aku diam. ku fikir dia akan minta maaf, namun ternyata aku terlalu berharap. dia masih seperti biasanya. sungguh, sampai kapan aku harus mengalah ? aku juga punya perasaan. mungkin aku yang harus berubah. dulunya mungkin novi yang lemah, dan pake hati. tapi sekarang aku harus pakai otak !